Selasa, 27 Desember 2016

Posisi Tidur Ibu Hamil 5 Bulan Yang Baik dan Nyaman untuk Bayi

Dalam menentukan posisi tidur ibu hamil 5 bulan tidak boleh dianggap masalah sepele. Janin yang terus membesar dapat membuat posisi tidur ibu menjadi kurang nyaman. Saat janin berusia 3 bulan, biasanya ibu hamil belum merasa kesulitan dalam mengatur posisi tidurnya, namun saat usia kehamilan menginjak 5 bulan, maka berbagai masalah mulai muncul. Perut ibu dengan ukuran cukup besar tersebut menimbulkan beberapa masalah seperti kesulitan dalam mengatur posisi tidurnya, tubuh ibu mudah lelah, pegal-pegal di seluruh tubuh, sering pusing, dan sebagainya. Tidur merupakan aktifitas penting bagi kesehatan ibu dan janin yang dikandungnya agar ibu dapat beristirahat dengan nyamam, dan jani berkembang secara optimal. Posisi tidur ibu hamil yang salah dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan seperti nyeri otot, menurun atau meningkatnya tekanan tekanan darah, dan pembengkakan kaki.
Posisi Tidur Ibu Hamil 5 Bulan Yang Baik dan Nyaman untuk Bayi
Posisi tidur ibu hamil

Bagaimana Posisi Tidur Ibu Hamil 5 Bulan yang Baik dan Nyaman ?
Posisi tidur ibu hamil ada bermacam-macam. Ada beberapa posisi tidur yang dianjurkan dan tidak dianjurkan untuk ibu hamil 5 bulan. Posisi tidur yang baik dapat menjaga kesehatan ibu dan bayi. Berikut ini selengkapnya posisi tidur ibu hamil yang dianjurkan.

Posisi tidur miring

Salah satu posisi tidur ibu hamil 5 bulan yang dianjurkan yaitu posisi miring karena posisi ini dapat memberi keamanan dan kenyamanan secara optimal bagi ibu dan janin. Posisi miring yang paling dianjurkan adalah posisi miring ke kiri. Hal ini karena dengan posisi tidur miring ke kiri dapat memperlancar peredaran darah, baik yang menuju ke jantung maupun ke janin, Rahim, dan ginjal. Selain itu, posisi ini membuat bagian perut menjadi lebih nyaman dan tidak menekan organ hati yang ada pada bagian tubuh sisi kanan. Posisi tidur miring ke kiri juga dapat mengurangi adanya pembengkakan pada pergelangan tangan, dan kaki. Hal ini karena posisi tersebut dapat membantu ginjal bekerja lebih leluasa dalam membersihkan cairan dan zat sisa dari tubuh. Jika ginjal menahan cairan dan zat sisa, ibu hamil dapat mengalami edema. Mengenai posisi tidur ibu hamil 5 bulan yang sehat, masing-masing ibu hamil disarankan untuk memilih posisi tidur yang dirasa nyaman bagi sang ibu dan bayi

Posisi tidur menggunakan bantal

Bantal dapat membantu dalam membuat posisi tidur ibu hamil 5 bulan agar terasa lebih nyaman. Jika ibu hamil merasa sesak napas, maka letakkan bantal di bawah sisi tubuh untuk menaikkan posisi dada. Jika ibu hamil merasa sakit pada ulu hari, maka beberapa bantal dapat diletakkan di bagian kepala agar posisi badan bagian atas menjadi lebih tinggi sehingga dapat memperlancar peredaran darah. Ibu hamil juga dapat tidur dalam posisi setengah duduk untuk mencegah agar asam lambung tidak naik. Selain itu, untuk menyangga tubuh agar tetap dalam posisi miring ke kiri, maka dapat mengganjal tubuh dengan bantal pada bagian punggung dan perut. Ada juga bantal khusus ibu hamil yang dapat digunakan untuk menjadikan tidur menjadi lebih nyaman.
Selain posisi tidur ibu hamil 5 bulan di atas, ada juga beberapa posisi yang tidak dianjurkan bagi ibu hamil karena dapat membahayakan janin dalam rahim. Berikut ini posisi tidur ibu hamil yang tidak dianjurkan

Posisi tidur terlentang

Posisi tidur ibu hamil 5 bulan yang tidak dianjurkan dan dianggap berbahaya yaitu posisi terlentang. Hal ini karena posisi ini dapat menimbulkan beberapa masalah kesehatan baik pada ibu ataupun janin.  Posisi tidur terlentang ini dapat membuat tekanan pada pembuluh daraah utama dan vena cava inferior meningkat. Tekanan tersebut dapat menghambat peredaran darah ke tubuh ibu dan janin. Vena cava inferior merupakan pembuluh balik besar bawah yang letaknya di belakang perut bagian bawah dan tugasnya yaitu membawa darah kotor dari tubuh bagian bawah menuju ke jantung. Kondisi tertekannya vena cava inferior juga dapat memicu timbulnya pembengkaka pada bagian tubuh. Selain itu, posisi tidur ini dapat menyebabkan bagian punggung dan pinggang ibu menjadi mudah lelah karena menopang beban perutnya yang membesar, sedangkan bagi janin, posisi tidur terlentang dalam waktu yang lama dapat menghambat aliran darah, nutrisi, dan oksigen dari ibu ke janin sehingga dapa mengganggu perkembangan janin

·         Posisi tidur tengkurap

Saat awal masa kehamilan posisi tidur ini justru dianjurkan karena dapat memperlancar peredaran darah ke Rahim. Jika usia kehamilan ibu sudah mulai besar, tentu posisi tidur tengkurap menjadi tidak nyaman lagi. Tengkurap merupakan salah satu posisi tidur ibu hamil 5 bulan yang tidak dianjurkan karena akan mengakibatkan janin dalam rahim menekan hati ibu. Hal ini tentu berbahaya bagi kesehatan ibu serta janin yang dikandungnya. Selain itu, pada usia kehamilan 5 bulan, payudara ibu akan bertambah besar dan menjadi sangat sensitif sehingga dengan posisi tengkurap maka payudara dapat tertekan oleh berat badan tentu akan mengganggu kesehatan dan tidak nyaman bagi ibu.

Selain menerapkan posisi tidur ibu hamil 5 bulan yang nyaman, beberapa hal penting lain yang perlu diperhatikan adalah menjaga kesehatan selama kehamilan. Hal itu dapat dilakukan dengan cara mengonsumsi makanan yang mengandung nutrisi lengkap, minum air putih yang cukup , dan berolahraga secara teratur. Olahraga yang dimaksud tentunya yang cocok untuk ibu hamil 5 bulan seperti jalan kaki. Berbagai nutrisi penting dapat diperoleh dari sayuran, buah, dan susu perlu dikonsumsi secara seimbang. Periksakan kehamilan ke dokter kandungan atau bidan secara rutin untuk memantau kesehatan ibu dan janin.

baca juga artikel lainnya seputar manfaat jahe untuk kesehatan tubuh dan cara menggunakannya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar